
Langkah Toyota menuju era elektrifikasi di Indonesia makin terlihat jelas. Sebelumnya, Toyota sudah menyebut bakal memproduksi mobil hybrid secara massal pada tahun 2022. Modelnya adalah yang sudah kadung populer di tengah masyarakat Indonesia. Kini terungkap bahwa mobil hybrid pertama yang bakal diproduksi adalah Kijang Innova.
Innova hanya sebagai awalan
>>> Toyota Avanza Hybrid Bakal Pakai Sistem e-Smart Daihatsu Rocky?
Kijang Innova Jadi Mobil Hybrid Pertama yang Diproduksi Toyota
Toyota memang menilai mobil jenis hybrid dinilai lebih untuk dijual di Indonesia saat ini mengingat infrastruktur yang belum sepenuhnya memadai ketimbang tenaga listrik murni. Kijang Innova Hybrid tentu bukan satu-satunya mobil elektrifikasi Toyota yang bakal disiapkan untuk masyarakat di Tanah Air. Setidaknya akan ada 10 mobil listrik beragam jenis yang akan lahir hingga tahun 2025.
"Toyota juga komitmen untuk produksi kendaraan elektrifikasi yang diawali dengan produksi Kijang Hybrid dan kami tentu terus akan mendukung dan mendorong percepatan kendaraan elektrifikasi atau listrik," ungkap Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita saat seremoni ekspor 2 juta unit Toyota di pabrik TMMIN, Karawang.
Santer disebut Avanza juga bakal menggunakan sistem hybrid. Pun demikian dengan Raize hybrid. Hal ini makin menguat setelah tim Cintamobil melihat langsung Daihatsu Rocky Hybrid diuji berbarengan dengan Xenia. Kalau nantinya dugaan tersebut benar, artinya mobil hybrid bisa dijual dengan harga lebih terjangkau. Saat ini harga mobil hybrid paling murah masih dibanderol di kisaran Rp 480 jutaan.
Rocky Hybrid kedapatan tengah diuji di jalan
Guna mendukung pengembangan kendaraan elektrifikasi dalam negeri, jenama asal Jepang itu juga sudah siap menggelontorkan investasi senilai USD 2 Miliar dalam 5 tahun ke depan. Dengan begitu, Toyota juga memperkirakan jajaran mobilnya bakal berkontribusi menurunkan emisi gas karbon. Secara keseluruhan Toyota memperkirakan konsumsi bahan bakar akan mengalami penurunan hingga 126 juta liter bahan bakar pada tahun 2025.
Di pasar global saat ini, Toyota memiliki 55 line-up kendaraan elektrifikasi mulai yang terdiri dari kendaraan berteknologi HEV, PHEV, BEV, maupun FCEV dengan total penjualan lebih dari 2 juta unit setiap tahunnya dan telah mengurangi total kumulatif emisi karbon sebesar 140 juta ton dalam waktu lebih dari 20 tahun. Pada tahun 2030, Toyota menargetkan penjualan lebih dari 30 juta unit lebih kendaraan elektrifikasi dengan penjualan tahunan sebesar 5,5 juta di seluruh dunia.
>>> Review Toyota Kijang Innova TRD Sportivo 2020: Kijang Untuk Penggemar TRD
Sudah Pasarkan Mobil Hybrid Sejak 2009
Sudah ada beberapa mobil hybrid yang dijual Toyota di Indonesia
Di Indonesia, TAM pertama kali menghadirkan kendaraan elektrifikasi HEV melalui Toyota Prius Hybrid pada 2009 dan Lexus LS600h pada 2010. Hingga saat ini, Toyota Indonesia telah memiliki 10 model kendaraan elektrifikasi mulai dari HEV, PHEV, hingga BEV.
Kehadiran kendaraan HEV di Indonesia juga mendapat respon yang positif. Untuk Corolla Cross Hybrid misalnya, penjualan kendaraan elektrifikasi yang diluncurkan Toyota pada 2020 cukup membanggakan. Dalam kurun waktu kurang dari 6 (enam) bulan sejak peluncuran resminya, Toyota berhasil memasarkan Corolla Cross HEV sebanyak 652 unit dan 1.070 unit selama 2021 atau meningkat 64% dibanding tahun sebelumnya.
>>> Tanpa Diskon PPnBM, Harga Kijang Innova 2022 Naik Hingga Rp 33 Jutaan