Ikuti kami di berita google
Toyota Avanza bekas mungkin menjadi mobil yang paling populer di Indonesia setelah Toyota Kijang. Bahkan bisa jadi hampir seluruh keluarga di Nusantara ini pernah memiliki Avanza, atau setidaknya pernah naik jadi penumpang mobil ini.
>>> Tips Membeli Mobil Toyota Avanza 1.3 S VVT-i 2004, Avanza Matik Pertama di Indonesia
Tak heran Avanza pun kerap dijuluki mobil sejuta umat oleh sebagian orang. Itu tentunya berkat populasi mobil ini yang sudah jutaan unit yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Dan apakah Anda ada keinginan beli Toyota Avanza bekas di penghujung 2019 ini?
Jika jawabannya ya, maka ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum meminang mobil impian. Terutama untuk kondisi kaki-kakinya. Karena tak jarang Avanza dipakai sebagai kendaraan operasional atau taksi online yang penggunaannya hampir setiap hari lebih dari 20 jam serta melewati berbagai kondisi jalan.
1. Periksa Kondisi Setir
Kalau setir terasa bergoyang tanda ada kerusakan di suspensi
>>> Ada promo mobil baru Toyota disini, yuk klik sekarang!
Setelah Anda memastikan kondisi bodi yang bebas tabrakan, mesin dalam kondisi sehat, tidak ada bunyi aneh dan oli menetes, maka cobalah untuk lakukan tes jalan. Rasakan kondisi setir saat mobil dikemudikan. Jika setir terasa bergoyang atau seperti melayang, dan pergerakan mobil tidak respon saat setir diputar, maka dipastikan ada masalah di kaki-kaki mobil ini.
Coba juga untuk melewati jalan rusak atau polisi tidur. Dengarkan apakah ada bunyi-bunyi aneh dari bagian roda ketika melewati kontur jalan tak rata tersebut. "Paling sering dari roda bagian depan. Kalau sudah ada bunyi-bunyi ada kerusakan dari kaki-kakinya," ucap Dudung, mekanik di bilangan Jakarta Selatan yang kerap menangani suspensi Toyota Avanza.
2. Cek Shockbreaker
Pastikan shockbreaker tidak bocor
Masih saat dilakukan tes jalan, Dudung juga berpesan untuk merasakan bantingan mobil kala melintas di polisi tidur atau jalan berlubang. Selain bunyi-bunyian, kalau mobil terasa bantingannya keras atau bahkan terlalu mengayun, maka ada masalah di bagian shockbreaker.
"Kalau bunyi duk duk duk, biasanya yang rusak tie road, atau bearing. Kalau ngayun atau bantingannya keras, shocknya bocor," kata dia. Ia pun menyarankan agar Anda yang berkeinginan beli Toyota Avanza bekas untuk mengecek kondisi fisik kaki-kaki mobil incaran Anda.
Cobalah sedikit memeriksa bagian kolong mobil, terutama bagian belakang. Perhatikan kondisi shockbreaker mobil tersebut, apakah ada bekas lelehan oli atau tidak. Gunakan kain kering atau tisu, lalu usaplah batang shockbreaker. Kalau ada bekas hitam di tisu atau lap, maka itu pertanda shock bocor.
Biaya perbaikan atau penggantian komponen kaki-kaki Toyota Avanza memang tidak terlalu mahal. Namun ada baiknya ketika Anda membeli mobil ini dalam kondisi bekas, kondisi mobil masih sangat fit. Sehingga ini meminimalisir biaya perbaikan yang harus Anda tanggung dikemudian hari.
Selamat berburu Avanza bekas...
