Ikuti kami di berita google
Memilih mobil sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Kalau keperluannya untuk mengangkut orang lebih banyak tentu pilihannya ada mobil penumpang dengan kapasitas hingga tujuh orang. Tapi kalau peruntukan usaha, mobil niaga jadi pilihan pasnya. Tak harus baru, mobil niaga bekas pun tidak ada salahnya untuk dilirik.
Memilih Mobil Niaga Terbaik
Harga mobil niaga bekas sudah tentu lebih murah, namun Anda masih bisa mendapatkan yang kualitasnya bagus. Asalkan harus tetap pintar-pintar mencarinya. Kalau mau untuk di kawasan perkotaan, Anda bisa memilih mobil jenis pickup. Namun bila medan jalan lebih menantang, maka pilihannya adalah pick-up truk baik single cabin maupun double cabin. Nah berikut ini ada referensi mobil niaga terbaik yang bisa Anda pertimbangkan.
>>> Review Mitsubishi Colt L300 2017, Aksi Sang Legenda Hidup
1. Suzuki Carry Pick-up Wide Deck 2021
Carry pick-up salah satu mobil niaga legendaris
Suzuki Carry Pick-up Wide Deck 2021 merupakan salah satu mobil niaga bekas yang patut dilirik. Untuk Carry pick-up sendiri bisa dibilang merupakan salah satu mobil niaga terbaik di Indonesia. Pasalnya, Carry Pick-up hampir tak pernah absen mengisi daftar mobil terlaris di Indonesia setiap bulannya.
Bila harga model baru dirasa mahal, maka Carry Pick-up Wide Deck lansiran 2021 ini bisa jadi alternatifnya. Mobil niaga bekas satu ini dibanderol Rp 115 juta. Kondisinya pun terbilang masih mulus. Jarak tempuhnya juga terbilang rendah yakni 16.800 km.
Sebagai mobil niaga, Carry Pick-up Wide Deck ini sanggup memuat tiga orang di dalamnya. Mobil punya panjang 4.195 mm. Pada tipe wide deck, lebarnya 1.765 mm dan tinggi 1.910 mm. Untuk baknya saja punya lebar 1.745 mm dan tinggi 425 mm. Ukuran bak yang lebih luas berarti memuat barang bisa lebih banyak. Memindahkan barang juga mudah karena bak bisa dibuka dari 3 sisi.
Carry pick-up wide deck menggendong mesin K15B-C berkapasitas 1.462cc yang bisa menghasilkan tenaga maksimal 97 PS pada 5.600 rpm dan torsi 135 Nm pada 4.400 rpm. Mesinnya juga diklaim irit bahan bakar. Bagi para pengusaha, ini merupakan salah satu pertimbangan yang penting. Di samping itu, suku cadangnya juga mudah di dapat dan biaya perawatan cukup terjangkau tak kalah penting jadi pertimbangan sebelum menentukan pilihan.
Fitur di dalamnya juga bisa diperhitungkan. Suzuki membekali Carry Pick-up dengan Audio+AC (tipe AC-PS), Assist Grip Dua Sisi, Sistem kemudi power steering (tipe AC-PS), dan Immobilizer.
2. Tata Super Ace EX2 2019
Kalau Carry Pick-up Wide Deck dirasa terlalu lebar, maka Tata Super Ace EX2 boleh jadi alternatifnya. Mobil ini memiliki dimensi panjang 3.800 mm x lebar 1.500 mm x tinggi 1.861 mm serta jarak sumbu roda 2.100 mm.
Tata Super Ace menggendong mesin 700cc
Harganya juga lebih murah yakni Rp 90 juta dan jarak tempuh masih belum jauh yakni 7.152 km. Komponen mobil juga masih original dan belum ada yang mengalami penggantian.
Sekadar tambahan informasi, mobil niaga bekas Tata Super Ace EX2 ini menggendong mesin TATA 275 IDI berkapasitas 702 cc. Soal tenaga pastinya tidak bisa dibandingkan dengan Carry pick-up. Secara kapasitas mesin saja sudah berbeda, tenaganya pun demikian. Tata Super Ace EX2 sanggup menghasilkan tenaga 16 PS pada 3.200 rpm dan torsi 38 Nm pada 2.000 rpm.
Sistem kemudinya masih mekanikal, belum power steering. Kemudian untuk fitur, terdapat sabuk keselamatan depan 2 buah.
>>> Cek Harga Suzuki Carry Pick-up Terbaru di Sini
3. Toyota Hilux Pick-up 2013
Hilux pick-up
Pilihan mobil niaga bekas selanjutnya ada pada Toyota Hilux Pick-up. Ya, bagi Anda yang mau mencari mobil niaga dengan wujud lebih kekar Toyota Hilux pick-up ini patut dipertimbangkan.
Dengan dimensi bak luas dan dari tangan pertama serta jarak tempuh 56.116 km, mobil pick-up truk ini bisa dimiliki dengan banderol Rp 159,5 juta. Sekadar informasi, Hilux pick-up memiliki mesin 2.5L dengan kapasitas kursi 2. Soal keamanan, Hilux pick-up telah dilengkapi dengan 2 airbag di bagian sopir dan penumpang. Kemudian untuk fitur lainnya terdapat AC Double Blower, Sistem Kemudi Power Steering, dengan penggerak 2 Wheel Drive.
>>> Kelebihan dan Kekurangan Suzuki Carry Pick Up Harga Rp 15 Jutaan
4. Mitsubishi L300 Pick-up
Selain Carry, mobil niaga terbaik lainnya adalah Mitsubishi L300 pick-up. Sama seperti Carry Pick-up, Mitsubishi L300 Pick-up juga kerap menghiasi daftar mobil terlaris di Indonesia.
Modelnya cukup legendaris dan harganya masih cukup bersaing. Untuk L300 pick-up bekas lansiran 2021 dibanderol Rp 189 juta. Atau kalau membandingkan dengan model barunya, turun 10 jutaan dengan jarak tempuh mencapai 2.200 km. Mitsubishi L300 pickup ini memiliki dimensi panjang 4.170 mm x lebar 1.700 mm x tinggi 1.845 mm. Untuk dimensi bak pick-up berukuran panjang 2.430 mm x lebar 1.600 mm dan tinggi 360 mm.
L300 pick-up juga menjadi salah satu mobil niaga bekas terbaik
L300 Pick-up menggendong mesin berkode 4D56-SOHC dengan kapasitas 2.477 cc. Mesinnya dipasangkan dengan transmisi manual 5 percepatan. Mobil memiliki torsi 133,4 Nm pada 2.500 rpm.
Meski ini mobil niaga, tak lupa Mitsubishi juga menyematkan sejumlah fitur untuk menambah kenyamanan. Adapun fitur unggulan pada L300 Pick-up antara lain Power Steering, kabin lega, Audio Head Unit, dan Speedometer fungsional.
5. Ford Ranger XLS 2013
Cocok untuk di wilayah pertambangan dan perkebunan
Ford Ranger XLS 2013 bekas cocok nih buat Anda yang mau cari mobil niaga untuk kebutuhan perkebunan ataupun pertambangan. Mobil dengan sistem penggerak roda 4x4 ini pastinya cocok untuk melahap segala jenis medan jalan. Kondisi mesin juga diklaim masih bagus, pun demikian dengan kaki-kakinya.
Untuk jarak tempuhnya, Ford Ranger yang menginjak usia kesembilan ini sudah berjalan sejauh 100.000 km. Kalau berminat, siapkan uang Rp 235 juta untuk meminangnya.
Rekomendasi Mobil Niaga
Itu tadi rekomendasi mobil niaga yang terdapat di laman Cintamobil. Sekali lagi, sebelum menentukan pilihan ada baiknya Anda menyesuaikan dengan kebutuhan usaha Anda. Tak lupa perhatikan kondisi jalanan di sekitar tempat usaha Anda. Tak kalah penting,sesuaikan dengan budget yang dimiliki biar kantong nggak jebol.
