Masih Boleh Pakai Pertalite, Daihatsu Sigra Bekas Bisa Jadi Pertimbangan

09/09/2022

Jual beli

4 menit

Share this post:
Masih Boleh Pakai Pertalite, Daihatsu Sigra Bekas Bisa Jadi Pertimbangan
Daihatsu Sigra bekas yang saat ini masih diperbolehkan menenggak bahan bakar Pertalite bisa menjadi pilihan mobil terjangkau sekaligus irit bahan bakar.

harga Daihatsu Sigra bekas memang masih menarik bagi penggemar mobil second di Indonesia. Selain harganya yang jauh lebih terjangkau dibandingkan model MPV 7-seater lainnya, mobil yang dikenal karena bahan bakar yang irit ini juga termasuk sebagai mobil yang masih diperbolehkan untuk menggunakan bahan bakar Pertalite.

Masih diperbolehkan pakai Pertalite

Revisi terhadap Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran BBM akan mengubah jenis mobil yang masih diperbolehkan untuk menggunakan bahan bakar jenis Pertalite. Direncanakan untuk mobil dengan kapasitas mesin 1.400 cc ke bawah, Daihatsu Sigra menjadi satu diantara sedikit model yang masuk ke dalam kategori ini.

Pelarangan penggunaan Pertalite pada mobil bermesin di atas 1.400 cc selain sebagai salah satu cara mengurangi konsumsi, tapi juga berpengaruh pada kualitas dan mesin itu sendiri. Mesin dengan kapasitas yang lebih tinggi disarankan untuk menggunakan bahan bakar dengan RON tinggi, seperti Pertamax dengan RON 92.

mobil bekas Daihatsu Sigra 2020 terbaru
Sigra bekas bisa dengan mudah ditemukan di pasar mobil bekas

Daihatsu Sigra sendiri merupakan mobil Low Cost Green Car (LCGC). Mobil dengan kategori ini dipersiapkan untuk perjalanan perkotaan dengan konsumsi bahan bakar yang efisien. Sehingga sebagian besar memilih untuk menggunakan mesin berkapasitas kecil, misalnya saja 1.0 liter atau 1.2 liter.

Sedangkan khusus untuk Sigra, salah satu MPV andalan Daihatsu ini dipasarkan dengan pilihan mesin 1.2 liter dan 1.0 liter. Kedua model ini masih dipasarkan dan memiliki kelebihan serta kekurangannya masing-masing, begitu juga dengan perbedaan antara kedua tipe berbeda mesin ini.

>>> Beda dengan Daihatsu Sigra Bekas, New Sigra Kini Tampil Lebih Sporty

Perbedaan Sigra 1.0 dan Sigra 1.2

Perbedaan kedua model tak begitu signifikan di bagian luar. Sebagian besar hanya dari sisi kosmetik, dimana Sigra tipe terendah masih menggunakan lampu utama halogen dan ditawarkan tanpa foglamp, dimana Sigra 1.2 sudah mendapatkan lampu LED dan foglamp terletak pada kedua ujung bumper depan.

Selain itu, Sigra 1.0 D yang merupakan tipe terendah memiliki jarak pijak depan dan belakang yang lebih kecil dibandingkan Sigra 1.2. Dari segi bobot, Sigra tipe terendah ini lebih ringan dengan berat hanya 920 kg, dibandingkan 965 kg dari model X 1.2 dan R 1.2.

interior New Sigra tahun 2022
Sigra mendapatkan facelift terbaru di tahun 2022

Di bagian interior, keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Dimana Sigra 1.0 mendapatkan pelapis kain atau fabric serta arm rem di bagian tengah. Walaupun keduanya masih dipenuhi dengan material plastik, Sigra 1.0 disematkan ECO indikator, jam digital, dan layar MID dalam fitur head unit 1DIN. Sementara Sigra 1.2 mendapatkan fitur infotainment 2DIN.

Sementara untuk sistem keselamatan, Sigra 1.2 tentu saja lebih lengkap dengan kehadiran Dual Airbag, seat belt dengan pretensioner dan speed limiter, Shift Lock, serta sistem pengereman Anti-lock Braking System (ABS).

>>> Ubah Lampu Sigra Tipe D dan M Dari Halogen Jadi LED? Begini Caranya!

Perbedaan paling kentara tentu saja menyangkut kekuatan dan daya kendaraan ketika sedang berkendara di jalanan. Mesin yang dipakai pada kedua tipe ini masih sama dengan yang disematkan pada versi sebelum facelift.

Dimana Sigra 1.0 membawa mesin berkapasitas 998 cc berkode 1KR-VE dan teknologi DOHC VVT-i. Dengan teknologi silinder 3-segaris, mobil ini mengeluarkan tenaga maksimal 67 PS pada putaran 6.000 rpm serta torsi puncak 89 Nm pada putaran 4.400 rpm.

mesin Daihatsu Sigra terbaru tahun 2020
Sigra masih menggunakan mesin yang sama dengan versi sebelum facelift

Sementara Sigra 1.2 menggunakan mesin berkapasitas 1.197 dengan kode 3NR-VE dan teknologi DOHC, tapi sudah mendapatkan teknologi Dual VVT-i untuk membuat mobil semakin irit bahan bakar. Tenaga maksimalnya tercatat 88 PS pada 6.000 rpm dan torsi puncak 108 Nm pada 4.200 rpm.

Untuk perjalanan di perkotaan, kedua mobil sudah sama-sama baik membawa penumpang hingga barang-barang bawaan di bagasi belakang. Tapi bagi Anda yang sering bepergian ke luar kota dengan perjalanan mendaki, Sigra bermesin 1.2 liter lebih cocok karena menawarkan tenaga dan torsi yang lebih besar untuk membantu menanjak.

Selain itu, perbedaan dari kedua tipe ini terdapat pada sistem transmisi. Untuk model terbaru, Sigra 1.0 sebagian besar masih menggunakan transmisi manual 5-percepatan, dimana Sigra 1.2 sudah tersedia transmisi manual 5-percepatan dan transmisi otomatis.

>>> Beda Sigra vs Calya, Pilihan Mobil Keluarga Murah Rp 150 Juta

Harga Daihatsu Sigra bekas

Harga Daihatsu Sigra terbaru saat ini dimulai dari Rp129 jutaan untuk tipe terendah, yaitu Sigra 1.0 D MT. Sementara untuk tipe tertinggi dipegang oleh Sigra 1.2 R AT DLX yang menawarkan berbagai keunggulan fitur dan teknologi, dibanderol dengan harga mulai dari Rp174 jutaan.

Dengan harga baru yang terjangkau, harga Sigra bekas bisa mencapai setengah dari harga terbarunya. Khususnya untuk varian 1.0 liter yang memang dipasarkan untuk segmen menengah ke bawah.

Saat ini, harga Daihatsu Sigra bekas berada di kisaran Rp100 juta hingga Rp130 jutaan untuk model keluaran tahun 2018. Sedang model keluaran 2019 yang lebih baru bisa didapatkan dengan harga mulai dari Rp105 hingga Rp145 jutaan.

Yang perlu diperhatikan bagi Anda yang ingin membeli Daihatsu Sigra bekas adalah melakukan pengujian serta memeriksa kelengkapan komponen di dalam kabin. Periksa jika ada bunyi mengetuk pada mesin atau perpindahan transmisi yang macet. Dan jangan lupa untuk memeriksa suspensi dan kaki-kaki mobil, terutama bagi mobil yang sudah berumur 5 tahun ke atas.

>>> 10 Pilihan Aksesoris Mobil Sigra Biar Terlihat Lebih Keren

Pria asal Minang ini menjadi salah satu tim pelopor eksistensi Cintamobil.com di Indonesia dan bergabung sejak 2017. Dengan bekal ilmu SEO yang mumpuni, Padli menjadi salah satu spesialis SEO di Cintamobil.com. Pertemuannya dengan Cintamobil terjadi pada Oktober 2017, kala Auto Portal sedang mencar
 
back to top