Ikuti kami di berita google
Yamaha SR400 Final Edition resmi jadi model perpisahan dari pabrikan berlogo Garpu Tala ini untuk model SR400. Padahal motor tersebut sudah 43 tahun mengisi hati para penggemar Yamaha.
SR400 kala itu diperkenalkan saat pabrikan Jepang menguasai penjualan sepeda motor global. Dan Yamaha mengambil ide untuk meluncurkan motor sport yang terinspirasi dari motor-motor Inggris saat itu.
>>> Pembukaan Asian Games 2018: 'Aksi' Presiden Jokowi dengan Motor Yamaha FZ1
Dibuat Terbatas 1.000 Unit
Ada dua varian yang ditawarkan, satu diantaranya diproduksi terbatas
Sebagai bentuk penghormatan atas model klasik ini, SR400 Final Edition pun dibangun dengan tampilan dan kinerja yang sama persis dengan model SR400 yang pertama kali diproduksi. Ada dua versi yang dijual, yakni Final Edition biasa dan Final Edition Limited.
Masing-masing model akan diberi emblem edisi khusus, namun tampilannya bakal serupa. Tetapi untuk yang versi limited pada lapisan cat ditambahan sunbrust, emblem yang dilengkapi nomor produksi, logo garpu tala dari bahan kuningan, serta pakai jok kulit asli.
Dikutip dari Visordown, Kamis (28/01/2021), SR400 Final Edition Limited ini hanya akan diproduksi 1.000 unit dengan harga 748.000 Yen atau kira-kira Rp 99,7 juta. Sementara untuk yang Final Edition harganya sedikit lebih murah yaitu 605.000 Yen (Rp 80,7 jutaan). Untuk pilihan warnanya ada hitam, abu-abu, dan biru tua.
>>> 5 Pilihan Mobil Bekas Seharga All New Honda CBR150R
Dihentikan Karena Terbentur Regulasi
Diberi emblem khusus sebagai ciri Final Edition
>>> Review Wuling Almaz Limited Edition 2020: Wuling Khusus Untuk Lawan Pandemi
SR400 selama perjalanan karirnya memang tak mengalami perubahan signifikan. Desain tangki, sasis, dan lampu depan bulat tetap mencari ciri klasiknya dari generasi ke generasi. Perubahannya mungkin hanya sekedar ganti model spion, penggunaan komponen suspensi, serta roda yang sudah dilengkapi disk brake.
Diperkenalkan pertama kali pada 1978, Yamaha SR400 akan disuntik mati lantaran tidak sanggup memenuhi regulasi speda motor di Jepang. Misalnya motor ini masih tidak menggunakan ABS, serta emisi gas buangnya juga tidak sesuai dengan standar Euro 5. Namun kabarnya Yamaha akan melanjutkan model SR400 di Thailand.
