Sang Ratu Nurburgring Sabine Schmitz Tutup Usia

19/03/2021

Event - Promosi

1 menit

Share this post:
Sang Ratu Nurburgring Sabine Schmitz Tutup Usia
Berpulangnya pembalap wanita legendaris Jerman, Sabine Schmitz, menimbulkan duka yang mendalam untuk dunia otomotif. 

Kabar duka datang dari dunia otomotif. Pembalap wanita tersohor asal Jerman, Sabine Schmitz, meninggal dunia pada usia 51 tahun. Schmitz menghembuskan nafas terakhirnya pada hari 17 Maret akibat penyakit kanker yang dideritanya. Diketahui Schmitz mengidap penyakit tersebut sejak tahun 2017 silam. Namun publik baru diberikan informasi mengenai kondisi kesehatan Schmitz pada Juli 2020.

Sabine Schmit

Gambar Sabine Schmitz sedang memakaii baju balap 

 

Berita mengenai kepergian Schmitz tersebut mengejutkan berbagai pihak. Beberapa tokoh ternama seperti Matt Bishop dan Paddy McGuiness pun turut memposting ucapan belasungkawa mereka di media sosial untuk mengantarkan kepergian Schmitz. 

>>> Liberty Walk Buat Bodykit Lamborghini Aventador, Harganya Rp 1 Miliar Lebih

Riwayat dan Sepak Terjang Schmitz

Publik otomotif, terutama para penggemar balap di Jerman, tentunya akan merasakan kehilangan mendalam karena kepergian Schmitz, mengingat sepak terjang dan prestasi yang ditorehkan sang pembalap wanita di dalam dan di luar trek balap. Wanita kelahiran tahun 1969 tersebut menghabiskan masa kecilnya di Adenau Jerman Barat, dan mulai mengikuti balap mobil bersama kedua saudara perempuannya. 

Schmitz kemudian mulai memenangkan balapan demi balapan hingga akhirnya meraih beberapa titel bergengsi dari ajang balap yang diselenggarakan CHC dan VLN. Pada tahun 1996, Schmitx bahkan mampu meraih posisi pertama pada event 24 Hours Nurburging bersama grup BMW M3 dan Johannes Scheid yang menjadi rekannya. 

Sabine Schmitz

Sabine Schmitz sedang tersenyum 

 

Pencapaian fenomenal lainnya yang kemudian mengharumkan nama Schmitz di kancah balap global adalah berbsgai atraksi yang dilakukannya saat mengendarai Ring Taxi BMW M5 di trek sepanjang 20.8 kilometer. Schmitz telah memutari trek tersebut sebanyak lebih dari 20,000 kali dengan rata-rata 1,200 kali per tahun. Rekor Schmitz tersebut membuatnya dinobatkan sebagai Queen of Nurburgring. 

Julukan lain yang juga disematkan kepada Sabine Schmitz adalah pengendara taxi tercepat seantero jagad. 

>>> Marc Marquez Come Back, Jajal Trek Barcelona

Berkarier di Televisi

Ketenaran Sabine Schmitz di trek balap mengundang sorotan media dan khalayak luas. Hal tersebut membuat industri pertelevisian melirik potensi sang Ratu dari Nurburgring untuk menjadi entertainer. 

Schmitz mulai diundang sebagai komentator tamu untuk berbagai siaran balap. Pada tahun 2006, Schmitz mendapatkan peran co-host pertamanya pada motoring show populer di Jerman, D Motor. Kiprah Schmitz pada acara yang disiarkan di channel DMAX tersebut cukup gemilang.Berbagai tantangan ikonik pun dilakukan Schmitz di sana, seperti memacu Ferrari 360 melawan Race Truck, dan mengendarai Formula Renault. 

Publik Jerman pun pastinya tidak akan melupakan aksi spektakuler Schmitz pada acara Top Gear di tahun 2004 silam. Pada saat itu, Schmitz diundang ke acara tersebut sebagai tamu. Jeremy Clarkson yang merupakan pembawa acara tersebut kemudian mengelilingi trek Nurburgring menggunakan Jaguar S-Type diesel dan mencatatkan waktu putar selama 9 menit 49 detik. 

Sabine Schmitz

Ia juga dijuluki Ratu dari Nurburgring

Sang Ratu lintasan Nurburgring memberikan pernyataan bahwa catatan waktu yang ditorehkan Clarkson dapat dia lakukan dengan hanya menggunakan Van. Kemudian, Schmitz menggunakan mobil yang sama dengan yang dipakai Clarkson untuk mengelilingi trek tersebut. Hasilnya, Schmitz mengelilingi trek tersebut dengan catatan 9 menit 12 detik, lebih cepat 47 detik dari Clarkson. 

Nurburgring tengah berduka karena kehilangan sosok Schmitz. meski demikian, Kisah tentang Ratu lintasan Nurburging akan terus melegenda di sana. Ditengah kedukaan, publik otomotif tetap akan mengenang Schmitz dengan terus mengingat prestasi dan peninggalan Schmitz yang luar biasa. 

Menyukai dunia menulis di bangku SMP hingga serius menggeluti dunia SEO sejak tahun 2011. Penggemar berat FC Barcelona, konser musik, dan eksplorasi alam, kini menulis SEO di Cintamobil.com sejak Maret 2021.
 
back to top