Pebalap tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia berhasil menjadi pemenang di MotoGP Aragon 2021. Bagnaia berhasil finis di posisi terdepan setelah melakukan pertarungan cukup sengit dengan Marc Marquez yang finis di belakangnya di posisi kedua.
>>> MotoGP Aragon 2021: Bagnaia Raih Kemenangan Pertama
Menang di MotoGP telah menjadi impian Bagnaia sejak kecil
Kemenangan yang Jadi Kenyataan
Francesco Bagnaia mengungkapkan setelah balapan bahwa menjadi pemenang di ajang balap MotoGP merupakan impiannya sejak kecil. terlebih bisa mengalahkan Marc Marquez juara dunia delapan kali MotoGP.
“Saya belum pernah mencetak poin di sini di MotoGP, tapi kali ini, dari sesi latihan bebas pertama, semuanya sempurna. Saya memiliki waktu yang hebat di kualifikasi dan hari ini saya menjalani balapan yang luar biasa dengan kecepatan yang luar biasa,” kata Francesco Bagnaia seperti dikutip dari motosan.es.
Seperti diketahui bahwa Sirkuit Ciudad del Motor de Aragón The Baby Aliens sangat mendominasi dengan catatan penampilan pada tahun 2013 hingga 2020. Marc Marquez berhasil 5 kali menjadi juara. Hasil yang diraih Bagnaia tersebut merupakan kembanggaan tersendiri untu dirinya dan tim Ducati Lenovo.
"Ketika saya melihatnya, saya berpikir: ini sudah berakhir! Saya menghabiskan seluruh balapan melihat tabel yang menunjukkan +0 waktu saya dan Márquez. Saya memikirkan semua waktu bahwa saya telah kompetitif dan tidak ingin melewatkan kesempatan ini. Menang di MotoGP telah menjadi impian saya sejak saya masih kecil dan saya juga menang atas Márquez, salah satu pembalap dengan gelar terbanyak. Meski belum 100%, masih sangat kuat," sambungnya.
>>> Sirkuit Mandalika Masuk Kalender Tes Pramusim MotoGP 2022
Bagnaia merupakan jebolan akademi VR46
Ada Peran Valentino Rossi
Francesco Bagnaia yang merupakan jebolan akademi VR46 mengatakan bahwa sebelum balapan Valentino Rossi mengatakan bahwa sekarang adalah harinya. Dan itu membuatnya jauh lebih gugup.
“Itu membuat saya lebih gugup, dia tidak pernah mengatakan hal seperti itu kepada saya. Kemudian saya tenang, saya pikir saya memiliki ritme untuk bersama Márquez dan saya telah melakukan pekerjaan dengan baik, yaitu, saya bisa menang. Saya ingin memeluk Vale, mulai sekarang dia selalu mengatakan kepada saya bahwa saya harus menang,” tutupnya.
>>> Bengkel Kaki-kaki Rekomendasi Cintamobil.com: Sinar Mas Akhiong